Terjual |
: |
0 |
Disukai |
: |
0 |
Dilihat |
: |
158 |
Stok |
: |
0 |
Setiap orang pasti berhadapan dengan yang namanya: “PERGU-MULAN“, dan sering kita menggerutu bila kita berhadapan dengan masalah atau pergumulan yang tidak selesai-selesai. Lalu kita sering berkata, pergumulan menjadi penghambat kemajuan kita. Tetapi sebagai orang Kristen, kita harus berpikir positif dalam menghadapi pergumulan hidup kita (Filipi 4:8). Mengapa?, karena pergumulan hidup merupakan bagian dari proses pemben-tukan ALLAH bagi kita, dimana dibalik problema/masalah yang kita hadapi, ALLAH senantiasa menunggu untuk melihat bagaimana reaksi kita terhadap kemelut hidup yang memang sudah menjadi semacam mata kuliah wajib.
Justru masalah seringkali menjadi kendaraan yang disediakan TUHAN untuk membawa kita melewati lembah bayang-bayang maut dan tempat yang barangkali sangat asing bagi kita. Tetapi melalui Yesaya 41:10 ini, TUHAN menguatkan dan meneguhkan bahwa IA berfirman:“Jangan takut… jangan bimbang… sebab AKU ini ALLAHMU,… AKU akan meneguhkan, bahkan menolong engkau dan memegangnya dengan tangan kanan KU yang membawa engkau kepada kemenangan. DAHSYAT !!!, Sekarang bagian kita apa yang harus kita lakukan atas janji TUHAN agar janji Tuhan menjadi nyata dalam kita. Nah ,,, bagaimana Tuhan memberi kita kemenangan.
Jadilah seorang murid yang baik. Murid yang mau mendengarkan akan nasehat gurunya dan setia melakukan apa yang diperintahkan gurunya (bacalah ayat-ayat ini;Â Yesaya 41:1 ; Yesaya 50:4 ; Yakobus 1:19 dan Keluaran 15:26).Â
Hadapilah persoalanmu. Jangan lari dari masalah, sebab TUHAN akan dan sudah menjadi pahlawan perangmu (bacalah Yesaya 41:2 ; Keluaran 15:3).Â
Andalkan dan libatkan kekuatan TUHAN. (bacalah Yeremia 17:7 ; 2 Korintus 3:17).Â
Hidup dalam komunitas yang punya semangat untuk menang. Memiliki roh yang menyala-nyala (1 Korintus 15:33). Marilah jangan sampai kemenangan yang dianugerahkan ALLAH dicuri oleh iblis, karena Anda lengah. Tuhan memberkati. Amin.
DOA
Allah Bapa yang baik, Engkau adalah Allah yang setia.
Aku percaya bahwa Engkau senantiasa menepati janji-Mu untuk melindungiku dari segala bahaya.
Sekarang ini hatiku sangat kecut dan lemah karena aku sedang menghadapi masalah, tantangan, dan ancaman (sebutkan….).
Hadirlah, ya Allah, dalam hidupku, agar aku tidak putus asa karena kehadiran-Mu adalah kehadiran untuk menolongku.
Genggaman tangan-Mu meneguhkan aku sehingga aku dapat bangkit dan berjalan kembali untuk menjalani kehidupan dengan penuh pengharapan. Amin.