Terjual |
: |
0 |
Disukai |
: |
0 |
Dilihat |
: |
38 |
Stok |
: |
7 |
Dalam perkembangan peradaban pidato melingkupi bidang yang lebih luas. “Sejarah manusia terutama sekali adalah catatan peristiwa penting yang dramatis, yang seringkali disebabkan oleh pidato-pidato besar. Sejak Yunani dan Roma sampai zaman kita sekarang, kepandaian pidato dan kenegarawanan selalu berkaitan. Banyak jago pedang juga terkenal dengan kefasihan bicaranya yang menawanâ€.
Uraian sistematis retorika pertama diletakkan oleh orang Syracuse, sebuah koloni Yunani yang diperintah para tiran di Pulau Sicilia. Para tiran senang menggusur tanah rakyat. Para rakyat harus berjuang untuk mendapatkan haknya. Namun sayang rakyat tidak pandai berbicara sehingga tidak dapat meyakinkan mahkamah.
Untuk membantu orang memenangkan haknya di pengadilan, Corax menulis makalah retorika, yang diberi nama Techne Logon (seni kata-kata). Makalahnya itu berbicara tentang “teknik kemungkinan â€. Corax juga meletakkan dasar-dasar organisasi pesan. Ia membagi pidato pada lima bagian: pembukaan, uraian, argument, penjelasan tambahan, dan kesimpulan.
Di Agrigentum, Pulau Sicilia, hidup Empedocles (490-430 SM), filosofhe , mistikus, politisi,dan sekaligus orator. Sebagai filosof, ia pernah berguru kepada Pythagorasdan menulis The Nature of Things. Sebagai orator, menurut Aristoteles, “ penduduk Aia mengajarkan prinsip-prinsip retorika, yang kelak dijual Gorgias kepada Athenaâ€.