Terjual |
: |
0 |
Disukai |
: |
0 |
Dilihat |
: |
124 |
Stok |
: |
100 |
Gagal ginjal akut adalah kondisi di mana ginjal tiba-tiba berhenti bekerja. Saat ginjal berhenti bekerja, produk limbah dan elektrolit akan tertimbun di dalam tubuh.  Saat ginjal mengalami kondisi ini, limbah metabolisme akan terus menumpuk karena tidak dapat disekresikan dengan optimal oleh tubuh.
Biasanya, gagal ginjal akut terjadi sebagai komplikasi dari penyakit serius lainnya, dan umumnya diderita oleh orang tua atau pasien perawatan intensif. Ginjal dapat mengalami kondisi gagal ginjal akut secara cepat hanya dalam beberapa jam saja. Jika tidak ditangani dengan segera, gagal ginjal akut bisa membahayakan nyawa penderitanya.
Penyebab Gagal Ginjal Akut
Penyebab gagal ginjal akut terbagi menjadi tiga faktor, yaitu:
Penurunan aliran darah ke ginjal yang tiba-tiba. Kehilangan darah yang berat, cedera, atau infeksi yang buruk (sepsis) dapat mengurangi aliran darah ke ginjal. Tidak cukup cairan dalam tubuh (dehidrasi) juga dapat membahayakan ginjal.
Kerusakan ginjal dari beberapa obat-obatan, racun, atau infeksi. Kebanyakan orang tidak memiliki masalah ginjal karena obat-obatan. Tetapi orang-orang yang mengonsumsi obat-obatan jangka panjang lebih berpotensi dibandingkan orang yang tidak rutin mengonsumsi obat-obatan. Contoh obat-obatan yang kadang-kadang dapat membahayakan ginjal meliputi:
Antibiotik, seperti gentamisin dan streptomisin.
Obat nyeri, seperti naproxen dan ibuprofen.
Beberapa obat tekanan darah, seperti inhibitor ACE.
Pewarna yang digunakan dalam beberapa uji sinar X.
Penyumbatan mendadak pada aliran ginjal seperti tumor ginjal, batu ginjal, cedera, atau pembesaran kelenjar prostat, juga dapat menyebabkan penyumbatan. Untuk diketahui, Anda memiliki kesempatan lebih besar untuk mendapatkan gagal ginjal akut jika:
Usia yang semakin tua
Memiliki masalah kesehatan jangka panjang seperti penyakit ginjal atau hati, diabetes, tekanan darah tinggi, gagal jantung, atau obesitas
Operasi Jantung atau operasi perut atau transplantasi sumsum tulang dapat membuat Anda lebih mungkin untuk memiliki masalah ginjal
Gejala Gagal Ginjal Akut
Ada beberapa faktor umum yang bisa dikenali saat seseorang divonis terkena gagal ginjal akut, diantaranya:
Menurunnya produksi urine.
Pembengkakan, terutama di kaki dan tangan.
Mual dan muntah.
Nyeri di punggung belakang bawah tepat di bawah tulang rusuk.
Dehidrasi
Kejang
Tremor
Pada fase awal, gagal ginjal akut biasanya tidak menunjukkan gejala apa pun. Namun, penyakit ini bisa memburuk dengan cepat dan tiba-tiba seperti beberapa gejala di atas.
Diagnosis Gagal Ginjal Akut
Penderita gagal ginjal akut biasanya mengeluhkan adanya penurunan jumlah urine yang dikeluarkan. Selain itu, pada pemeriksaan fisik dapat dijumpai adanya tanda dehidrasi, dan pada gangguan ginjal yang berat dapat dijumpai penurunan kesadaran.
Selain tes urine, tes lain yang bisa dilakukan adalah tes darah untuk mengecek kadar natrium, kalium dan kalsium. Terkadang, dokter juga menyarankan untuk melakukan USG. Tes pencitraan ini memungkinkan dokter untuk melihat kondisi ginjal secara keseluruhan.
Tes pemindaian seperti USG dapat digunakan untuk mencari penyebab gagal ginjal akut, misalnya ada penyumbatan pada sistem saluran kemih. Pemeriksaan dengan mengambil sebagian jaringan ginjal sebagai sampel untuk diperiksa di bawah mikroskop (biopsi), terkadang diperlukan untuk menentukan penyebab gagal ginjal akut.
Seseorang bisa disimpulkan terkena gagal ginjal akut jika hasil diagnosis menunjukkan:
Volume urine yang dibuang berkurang.
Peningkatan ureum darah yang cepat juga terjadi pada gagal ginjal akut.
Kandungan kreatinin dalam darah di atas normal dan terus mengalami peningkatan.
Pengobatan Gagal Ginjal Akut
Pengobatan dapat bervariasi, tergantung pada penyebabnya. Misalnya, dokter mungkin perlu untuk memulihkan aliran darah ke ginjal, menghentikan obat-obatan yang dapat menyebabkan masalah, atau menghilangkan penyumbatan di saluran kemih.
Pada saat yang sama, dokter akan mencoba untuk:
Menghentikan limbah kotor yang ada dalam tubuh. Anda mungkin harus cuci darah atau hemodialisa. Perawatan ini menggunakan mesin untuk menggantikan pekerjaan ginjal Anda sampai kondisi ginjal membaik.
Melakukan tindakan untuk membebaskan sumbatan aliran keluar urine. Pada kondisi gangguan ginjal akut yang berat, hemodialisis dapat dipertimbangkan.
Selain itu, Anda mungkin juga harus mengikuti diet khusus untuk menjaga ginjal agar tidak bekerja terlalu keras. Anda mungkin perlu membatasi natrium, kalium, dan fosfor. Konsultasikan dengan ahli gizi untuk membantu merencanakan makanan yang tepat untuk Anda.
Pencegahan Gagal Ginjal Akut
Semua orang yang berisiko terkena gagal ginjal akut harus diawasi saat mereka sakit atau memulai pengobatan baru. Orang-orang tersebut disarankan untuk menjalani tes darah dan mengecek volume urine secara rutin.
Pencegahan gagal ginjal akut adalah dengan menghindari penggunaan obat-obatan yang bersifat toksik terhadap ginjal. Hindari konsumsi alkohol oplosan dan minumlah air yang cukup untuk mencegah dehidrasi.
Selain itu, tetap jalani diet rendah protein. Ini adalah diet yang tepat penting untuk mencegah komplikasi. Anda tidak boleh makan buah-buahan, cokelat, dan kacang yang mengandung kalium dalam diet harian. Jika ginjal tidak bekerja, kadar kalium yang tinggi bisa berbahaya bagi jantung.